Salah satu pengertian pendidikan yang sangat umum dikemukakan oleh Driyarkara (1980) yang menyatakan bahwa pendidikan adalah upaya memanusiakan manusia muda. Pengangkatan manusia muda ke taraf insani harus diwujudkan di dalam seluruh proses atau upaya pendidikan. Di dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat 1 dinyatakan bahwa “Pendidikan adalah Usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan/atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang”.
Tiara Ika Nor K
Vrydag 10 Januarie 2014
Tugas Akhir TIK
Artikel Pendidikan Sekolah Dasar
Salah satu pengertian pendidikan yang sangat umum dikemukakan oleh Driyarkara (1980) yang menyatakan bahwa pendidikan adalah upaya memanusiakan manusia muda. Pengangkatan manusia muda ke taraf insani harus diwujudkan di dalam seluruh proses atau upaya pendidikan. Di dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat 1 dinyatakan bahwa “Pendidikan adalah Usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan/atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang”.
Salah satu pengertian pendidikan yang sangat umum dikemukakan oleh Driyarkara (1980) yang menyatakan bahwa pendidikan adalah upaya memanusiakan manusia muda. Pengangkatan manusia muda ke taraf insani harus diwujudkan di dalam seluruh proses atau upaya pendidikan. Di dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 ayat 1 dinyatakan bahwa “Pendidikan adalah Usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan/atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang”.
Sondag 26 Mei 2013
Apa itu Jerawat….???
Jerawat
adalah kondisi kulit yang abnormal dikarenakan gangguan produksi dari kelenjar
minyak yang berlebihan. Kelebihan produksi kelenjar minyak ini atau sebaceous
gland akan menyebabkan penyumbatan pada saluran folikel rambut dan pada
pori-pori kulit. Seringkali Jerawat akan menyebabkan peradangan pada kulit
(kulit membengkak dan menjadi kemerah merahan). Peradangan pada kulit ini
disebabkan oleh berlebihnya produksi kelenjar minyak kulit atau sebum yang
kemudian menyumbat saluran kelenjar dan membentuk komedo (whiteheads) dan
seborhoea.
Kalau
penyumbatan yang disebabkan oleh kelenjar minyak kulit ini semakin membesar
maka komedo akan terbukan (blackheads) dan kemudian sering kali berinteraksi
atau terkena bakteri jerawat. Kalau kamu menemukan jerawat dengan nanah
biasanya bisa dipastikan jerawat tersebut terlah terinfeksi dengan bakteri.
Jerawat
sering kali muncul dibagian bagian tertentu tubuh kita, yang paling mudah
terkena jerawat biasanya adalah bagian muka, dada, bagian atas lengan kita
serta punggung. Kemunculan jerawat bisanya dimulai atau terjadi ketika masa
masa pubertas atau mulai menginjak dewasa antara usia 14 sampai 19 tahun. Hal
ini disebabkan oleh terjadinya perubahan hormonal pada remaja yang menginjak
dewasa.
Cara mencegah jerawat
1. Jaga pola hidup sehat atau pola makan
Anda dan memperhatikan dengan seksama apa yang masuk ke mulut sehari-hari.
Lupakan makanan berlemak dan makanan atau minuman yang bersodium tinggi,
seperti makanan cepat saji, makanan ringan kemasan, minuman ringan dan minuman
bertenaga, makanan kalengan, dan makanan yang diawetkan.
2. Lakukanlah
pembersihan pada wajah secara teratur minimal 2x sehari.
3. Hindarilah penyebab iritasi jerawat,
misalnya tidak memecah jerawat, karena hal ini akan meninggalkan noda hitam
pada wajah.
4. Jangan pernah mengkombinasikan atau
memadukan satu produk kecantikan dengan produk kecantikan lain hal ini dapat
menjadikan satu produk terkontaminasi dan dapat menyebabkan iritasi atau
peradangan pada kulit.
Cara
mengobati jerawat
1. Lakukan pembersihan
dengan facial foam.
2. Jangan mengobati
jerawat dengan serampangan atau asal-asalan karena hal ini dapat memicu
terjadinya iritasi pada wajah.
3. Periksalah ke
dokter kecantikan agar mendapatkan resep untuk acne wash, acne cream ataupun
lotion antibiotic.
Woensdag 08 Mei 2013
Prota Promes dan Kaldik
1 Prota
·
Pengertian
Prota atau program
tahunan merupakan rencana penetapan alokasi waktu dalam waktu satu tahun untuk
mencapai tujuan SK dan KD yang telah ditetapkan. Alokasi waktu diperlukan
supaya seluruh KD yang ada dal kurikulum dapat dicapai oleh siswa. Penetapan
alokasi waktu ditentukan berdasarkan pada jumlah jam pelajaran sesuai dengan
kurikulum yang berlaku serta mempertimbangkan keluasan materi. Program tahunan
merupakan program umum yang dibuat semua mata pelajaran,berisi tentang
garis-garis besar pembelajaran yang akan dicapai dalam waktu satu tahun untuk
setiap kelas yang dikembangkan sendiri oleh guru yang bersangkuatan sebelum
tahun pelajaran dimulai karena akan menjadi pedoman bagi guru untuk
mengembangkan program-program berikutnya, seperti program semester, silabus dan
RPP.
·
Komponen Menyusun Prota
Program tahunan memuat
penjabaran alokasi waktu tiap-tiap standar kompetensi dan kompetensi dasar
untuk tiap semester dan tiap kelas selama satu tahun. Adapun komponen prota sebagai
berikut :
1) Identitas
(mata pelajaran, kelas, tahun pelajaran)
2) Format
isian (semester, standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok dan alokasi
waktu).
Contoh
format
PROGRAM TAHUNAN
Satuan Pendidikan : ……………..
Mata Pelajaran : ……………..
Kelas : ……………..
Tahun Pelajaran : ……………..
Semester
|
Standar
Kompetensi
|
Kompetensi
Dasar
|
Materi
Pokok
|
Alokasi
|
|
|
|
|
|
Mengetahui Kudus,….
Kepala Sekolah Guru
Kelas V
Arfilia, S. Pd Tiara
Ika Nor K
NPM.
11120137
2 Promes
·
Pengertian
Promes atau program
semester merupakan langkah awal dalam rangka menyampaikan materi awal kepada
peserta didik, dengan program semester ini akan reinci apa saja yang akan
dilakukan oleh guru dalam kelangsungan belajar mengajar. Program semester ini
sudah menjadi tugas yang harus dibuat oleh guru untuk mempersiapkan perangkat
pembelajaran selama satu bulan. Hal-hal yang harus diperhatikan ketika akn
membuat promes diantaranya adalah dengan melihat kemampuan masing-masing
sekolah, karena belum tentu sekolah A mempunyai kemampuan atau kesanggupan yang
sama dengan sekolah B, oleh karena itu perlu kerjasama antar guru mata
pelajaran. Program semester berisikan garis-garis besar mengenai hal-hal yang akan
dilakukan dan ingin dicapai dalam semester tersebut. Program semester merupakan
penjabaran dari program tahunan. Isi dari program semester adalah tentang
bulan, pokok bahasan, yang akan disampaikan, waktu yang direncanakan dan
keterangan-keterangan. Untuk membuat program semester harus memperhatikan
kalender akademik. Pada kaleder itu akan terlihat hari yang efektif dan
hari-hari yang tidak efektif atau hari libur. Setelah melihat kalender
pendidikan atau kalender akademik lalu kita juga harus memperhatikan struktur
program kurikulum yaitu berapa jam pelajaran dalam seminggu.
·
Komponen penyusun
program semester
1. Identitas
(satuan pendidikan, mata pelajaran, kelas/ semester, tahun pelajaran).
2. Format
isian ( standar kompetensi, kompetensi dasar, indicator, jumlah jam pertemuan
(JPP), dan bulan).
Contoh format program
semester
PROGRAM SEMESTER
Satuan Pendidikan :
……………………..
Mata Pelajaran : ……………………..
Kelas/Semester : ……………………..
Tahun Pelajaran : …………………….
Standar Kompetensi
|
Kompetensi Dasar
|
Materi pokok
|
Indikator
|
JPP
|
Bulan
|
|||
1
|
2
|
3
|
4
|
|||||
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Mengetahui Kudus,….
Kepala Sekolah Guru
Kelas V
Arfilia, S. Pd Tiara
Ika Nor K
NPM.
11120137
3
Kalender Pendidikan
·
Pengertian
Kalender
pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik
selama satu tahun, yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif
belajar, waktu pembelajaran yang efektif dan hari libur. Dalam menyusun
kalender pendidikan guru harus mampu menghitung jumlah jam belajar efektif
untuk pembentukan kompetensi peserta didik dan menyesuaikannya dengan standar
kompetensi dan kompetensi dasaryang harus dicapai oleh tiap peserta didik.
Dalam menyusun kalender pendidikan dapat ditetapkan waktu untuk kegiatan
pembelajaran, termasuk hari libur dan lain-lain. Oleh kerana itu dengan adanya
kalender pendidikan maka guru bisa mengatur waktu untuk menyelesaikan semua
kompetensi dasar yang ada.
·
Fungsi kalender pendidikan
1.
Mendorong efektifitas dan efesiensi
proses pembelajaran
2.
Menyerasikan ketentuan mengenai
hari efektif dan hari libur sekolah.
3.
Pedoman dalam menyusun program
kegiatan pembelajaran.
4.
Pedoman bagi guru untuk
menyusun program thunan, program semester serta membuat silabus ataupun RPP.
·
Komponen kalender
a.
Permulaan dan akhir tahun
pembelajaran
1.
Penerimaan siswa baru
2.
Kegiatan hari pertama masuk
sekolah
3.
Kegiatan belajar mengajar
4.
Ulangan umum semester
5.
Ujian akhir sekolah/ UAN
6.
Pembagian buku hasil belajar
(rapor)
7.
Penyerahan surat tanda tamat
belajar.
b.
Hari efektif belajar
c.
Hari libur sekolah
1.
Libur semester
2.
Libur khusus
3.
Libur umum
·
Rencana iminggu efektif
a.
Analisis minggu efektif minggu
belajar dengan menghitung minggu yang bisa digunakan untuk kegiatan
pembelajaran setiap bulannya dalam waktu satu tahun.
b.
Kompetensi mata pelajaran
adalah sekumpulan kemampuan minimal yang harus dicapai siswa selama menempuh
pendidikan disuatu jenjang pendidikan.
c.
Analisis materi pelajaran
adalah mengurai materi standar (materi pokok ) kedalam bagian-bagian yang
mengacu pada kompetensi dasar dan
indicator pencapaian hasil belajar sehingga memperoleh pemahaman yang
menyeluruh.
Teken in op:
Plasings (Atom)